Ajaib Tata Cara Pemakaian Pupuk Super88 Pada Pohon Karet Hasil Melimpah

Ajaib Alipakasi Pupupk Super88 Pohon Karet

Pemakain Pupuk Super88 Pohon Karet– Tanaman karet merupakan  adalah tanaman tahunan yg dapat hidup dan tumbuh sampai usia30 than.  Tanaman karet ini merupakan pohon dengan tinggi mencapai 15 – 20 meter. Modal utama atau hasil dari tanamn ini  adalah batangnya  setinggi 2,5 sampai 3 meter batang karet terdapat pembuluh latek. Sehingga  fokus pengelolaan tanaman karet adalah bagaimana cara mengelola batang tanaman karet ini seefisien mungkin dan seefektif mungkin serta hasil maksimal menggunakan pupuk super88 diperoleh hasil yang maksimal dengan penghematan dibandingkan dengan pemakaian pupuk yang selama ini dipergunakan

Pupuk Super88

Tanaman karet memiliki sifat dengan mengugur daunnya sebagai respon alamiah dari tanaman terhadap musim atau kondisi lingkungan yg kurang air atau pada musin kemarau. Sehingga pada musim kemaru ini alangkah baiknya penggunaan stimulan dihindarkan. Tanaman Karet ini daunnya akan bisa tumbuh kembali pada saat awal musim hujan tiba dengan tercukupinya air di dalam tanah

Tanaman karet ini juga memiliki sistem pada perakaran yang ekstensif atau menyebar cukup luas oleh karena itu tanaman karet bisa tumbuh pada kondisi lahan diamana lahan tersebut kurang menguntungkan. Pada akar tanam ini juga digunakan sebagai seleksi klon-klon yg dapat di pakai sebagai batang bawah di saat akan memperbanyak tanaman atau sebagai bibit tanaman karet

Perlu diketahui bahwa tanaman karet memiliki saat belum menghasilkan karet selama lima 5 (lima) tahun dan sudah dapat disadap atau menghasilkan karet  pada saat mulai menginjak  tahun ke 6 (enam) . Sehingga dapat dikatakan bahwa tanam karet mempunyai umur ekonomis  selama 15 sampai 20 tahun

Aplikasi Pohon Karet

Tidak bisa elakkan lagi bahwa tanaman karet merupakan komoditas perkebunan yg cukup bagi  penting di Indonesia. Oleh karena itu untuk mendapatkan hasil panen getah karet yang optimal yaitu dengan kualitas hasil karet yang tinggi, sehingga tanaman karet membutuhkan penanganan yang tepat, budidaya yang tepat dan penemuan penemuan tehnologi dibidang pertanian yang tepat dan pemupukan yang tepat sehingga mempeoleh hasil yang maksimal dengan biaya perawatan yang murah dan mudah tentunya

Syarat Tumbuh

Syarat tumbuh pada tanaman karet. Pada teknik budidaya karet dasar, syarat tumbuh pada karet dengan baik jika ada beberapa syarat paling dasar telah terpenuhi terlebih dahulu. Lahan karet yang akan ditanami karet sebaiknya pada wilayah dengan suhu atau temperatur udara di rata-rata 24ºC-18ºC dg curah hujan turun rata-rata 1.500-2.000 mm/th. Setiap harinya, minimal sinar matahari terpapar selama 5-7 jam sempurna. Tanaman ini juga membutuhkan tingkat kelembaban yg tinggi untuk berkembang dan tumbuh.
Kondisi tanah yg diinginkan adalah tanah dengan tingkat kesuburan yg cukup tinggi dan lahan tersebut tidak mengandung padas sehingga air yang jatuh ke tanah bisa diteruskan dengan baik. Kemudian untuk tingkat keasaman tanah yg cocok adalah sekitar pH 5-6 dg batas toleransi pH 3-8. Lahan  yang cocok atau rekomendet untuk budidaya tanaman karet pada ketinggian 200m di atas permukaan laut.

Pembibitan

Ada beberapa tata cara untuk  pembibitan, kita bisa melakukannya untuk mendapatkan bibit karet yang memiliki sifat-sifat unggul dari bibit karet tersebut. Pembibitan tanaman karet bisa dilakukan melalui beberapa tahapan. Tahapan-tahapannya adalah Tahapan yang pertama persemaian dan perkecambahan sedangkan tahapan selanjutnya yaitu persemaian bibit karet.
Untuk tahapan pertama persemaian dan perkecambahan, benih karet tersebut akan disemai di lahan bedengan dengan ukuran sekitar 1-1,2 meter dan dengan ukuran panjang disesuaikan dengan lahan atau tempat yang tersedia.
Benih tanaman karet yang sudah berkecambah lalu di pindahkan ke lahan persemaian bibit yang sudah dipersiapkan dengan mencangkulnya dengan kedalaman 60-75 cm lalu dihaluskan serta diratakan. Kemudian Area tersebut di buat bedengan dg ketinggian 20 cm dan kedalaman bedengan dibuat 50 cm. Untuk selanjutnya, tata cara menanam benihtanaman karet adalah dengan menanam bibit karet dengan jarak tanam 40 x 40 x 60 cm diperuntukkan untuk bibit okulasi coklat serta membuat jarak tanam 20 x 20 x 60
diperuntukkan untuk bibit okulasi hijau.

Pengolahan Tanah Lahan Karet

Proses selanjutnya yaitu bercocok tanaman karet yg harus dilakukan yaitu mengolah lahan/tanah sebelum karet ditanam. Lahan dibersihkan atau ditebang dari pohon besar yan gada di lahan tersebut serta pembersihan alang-alang. Lhan perlu dibuat teras Teras dengan kemiringan lebih dari 10 deg sementara rorak dibuat pada lahan atau tanah yang landai untuk di gunakan sebagai aliran air dan berfungsi juga sebagai pencegahan terjadinya erosi pada perkebunan karet kita.
Pemancangan dalam tanaman akret ini diperlukan teknik menanam karet yang sesuai dengan jarak tanam  dan tingkat kerapatan dari pohon karet yang direncanakan. 2 (dua) minggu sebelum dilakukan penanaman karet, lobang tanam dibuat terlebih dahulu dengan ukuran yaitu 40 x 40 x 40 cm. Pupuk juga sebaiknya perlu ditambahkan ke lobang tanam yang dimaksudkan untuk memacu agar pertumbuhan dari akar bibit tanaman karet yang baru ditanam menjadi cepat pertumbuhannya
Penanaman Bibit Karet dan Penyulaman Pohon Karet

Waktu penanaman yang baik dan tepat untuk menanam bibit karet adalah pada saat musim penghujan karena saat itulah intensitas penyiraman bibit karet bisa dikurangi karena sudah hujan. Bibit karet yang siap ditanam adalah bibit yg memiliki payung daun terakhir dan sudah tua. Hal perlu diingat adalah kantong plastik dari polybag harus dibuka terlebih dahulu sebelum bibit di masukkan ke dalam bagian tengan lobang tanam kemudian bibit karet ditimbun menggunakan tanah. Kemudian setiap 1-2 minggu melakukan pemeriksaan bibit karet sehingga ketahuan lebih awal bibit karet yang rusak atau mati untuk segera di ganti dengan bibit tanaman karet yang baru agar  perlu memperoleh hasil yang maksimal

Pemeliharan dan Perawatan

Langkah pertama perawatan yang dilakukan adalah pada pohon karet dengan cara membuang atau memangkas tunas palsu serta tunas cabang kecil sebelum menjadi tunas berkayu. Kemudian Selain cara tersebut diatas, percabangan pohon tanaman karet juga perlu di rangsang dan di bentuk dengan cara pengikatan batang, penyanggulan, pemotongan ujung tunas, pemotongan ujung batang, pengeratan batang pohon dan juga pengguguran daun. Penyanggulan adalah cara paling direkomendasikan diantara metode pemeliharaan lainnya.

Tumpang Sari

Penanaman tumpang sari adalah solusi cerdas bagi para petani karet yang sangat berguna dalam rangka untuk meningkatkan produktivitas dari lahan perkebunan karet itu. Sehingga sebelum pohon karet siap menghasilkan karet, maka tanaman tumpang sarilah yang akan memberi pendapatan terlebih dahulu sebelum pohon karet benar-benar dapat menghasilkan dan meningkatkan kesejahteraan para petani dan pemilik perkebunan karet

Pemupukan

Agar pertumbuhan pohon karet dapat semakin cepat besar maka akan semakin cepat matang pohon karet dan siap untuk di  sadap maka di butuhkan pemupukan dengan pupuk super88 yang sudah terbukti sangat baik bagi pohon karet, Hasil melimpah seperti yang ada pada tabel di bawah ini

Untuk informasi lebih lanjut hubungi
085641706079
PT Bio Natural Indonesia

Lihat Juga :

https://youtu.be/i1fKMpZfq3A

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Ihsan — Selasa, 15 Mei 2018 — 1 Comment — Ajaib Aplikasi Pemakaian pupuk Super88 Pohon Karet, Hasil Melimpah